Jelaskan 3 Cara Menyelesaikan Konflik yang Efektif

Cara-cara yang dapat dilakukan untuk menangani konflik yang efektif adalah sebagai berikut. 

Jelaskan 3 Cara Menyelesaikan Konflik yang Efektif

1. Menciptakan suasana saling menguntungkan 

Kedua belah pihak harus saling menyadari bahwa penyelesaian konflik harus dilakukan dengan pendekatan yang saling menguntungkan, pendekatan yang positif, dan memelihara kemitraan.

Untuk menciptakan suasana saling menguntungkan, dapat dilakukan dengan cara-cara berikut. 

a. Memahami konflik

Konflik akan mudah diselesaikan apabila kita memahami konflik yang sedang dihadapi. Dua pihak yang berkonflik sebaiknya saling terbuka agar konflik semakin jelas. Jika konfliknya sudah jelas, penyelesaiannya pun akan dengan mudah terlaksana.

b. Pendekatan yang positif

Pendekatan-pendekatan positif yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan konflik antara lain: 

• Fleksibel dan responsif terhadap konflik yang dihadapi. 
• Pengendalian emosi diri dari orang-orang yang terlibat konflik.
• Mengambil waktu jeda untuk menenangkan diri agar bisa berpikir positif.

c. Memelihara kemitraan

Menciptakan dan memelihara kemitraan dengan merundingkan perbedaan secara bersama-sama akan dapat menyelesaikan konflik secara efektif.

2. Fokus dengan masalah yang sebenarnya

Dalam menyelesaikan konflik, kita harus fokus pada masalah yang dihadapi. Cara-cara yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut. 

a. Fokus pada kepentingan bukan posisi

Jelaskan konsep dari pengertian fokus pada kepentingan bukan posisi ketika menyelesaikan konflik!

Kedua belah pihak harus mendahulukan kepentingan bersama bukan kepentingan pribadi. Untuk menyelesaikan konflik yang berkaitan dengan kepentingan bersama, dapat dilakukan dengan cara bernegosiasi, memahami, dan membahas masalah secara bersama-sama.

b. Menetapkan sasaran

Untuk menyelesaikan konflik, kita dapat menetapkan sasaran dengan mengidentifikasikan hal-hal berikut.

• Posisi maksimum, yaitu hasil terbaik yang akan didapatkan. 
• Sasarannya, yaitu apa yang akan membuat kita puas. 
• Batas minimal, yaitu hasil minimal yang akan diterima.

c. Mempelajan pihak lain

Dalam situasi konflik, kita perlu mempelajari situasi pihak lain untuk mencari titik temu dalam penyelesaian konflik secara bersama-sama.

3. Merundingkan solusi sama-sama menang (win-win solution) 

Penyelesaian konflik dengan hasil yang saling menguntungkan/memuaskan kedua belah pihak harus dapat menciptakan solusi-solusi untuk kepentingan bersama. Bahkan, hal tersebut dapat mengubah konflik sebagai peluang.

Modul Menerapkan Prinsip-prinsip Kerja Sama dengan Kolega dan Pelanggan untuk SMK dan MAK. 

Bidang Studi Keahlian Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian Administrasi Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran.