Skip to main content

Tutorial Menggunakan Mendeley: Cara Input Referensi dan Citation Otomatis di Word

Diperbarui: 5 Desember 2025

Ringkasan cepat:

  • Mendeley adalah reference manager yang membantu kamu menyimpan sumber pustaka (buku, jurnal, website), lalu memasukkan kutipan dan daftar pustaka otomatis di Microsoft Word.
  • Alur kerjanya: buat akun & install Mendeley → masukkan referensi (manual, dari PDF, atau impor dari database/jurnal) → install add-in Mendeley Cite di Word → sisipkan citation di teks → buat daftar pustaka otomatis.
  • Dari sisi syariat, Mendeley membantu menghindari plagiat dengan memudahkan pencantuman sumber. Tetap wajib jujur dalam menulis, tidak boleh mencomot karya orang tanpa atribusi, dan tidak memalsukan referensi.
  • Tutorial ini cocok untuk mahasiswa pejuang skripsi, tesis, dosen, guru, dan peneliti yang ingin menata referensi dengan rapi dan hemat waktu.
  • Di akhir artikel ada bagian FAQ singkat tentang masalah umum Mendeley (misalnya add-in tidak muncul, ganti gaya sitasi, dan pindah laptop).

Daftar isi

Kapan sebaiknya mulai memakai Mendeley?

Sebaiknya kamu mulai belajar Mendeley ketika:

  • Sudah masuk tahap proposal skripsi, tesis, atau artikel ilmiah dan mulai mengutip banyak sumber.
  • Mulai bingung mengatur daftar pustaka secara manual (salah titik-koma, lupa tahun, urutan berantakan).
  • Sering revisi judul/bab sehingga nomor dan isi citation berubah-ubah.
  • Ingin berpindah dari satu gaya sitasi (misalnya APA) ke gaya lain (misalnya Chicago) tanpa mengetik ulang daftar pustaka.

Makin cepat kamu terbiasa dengan Mendeley, makin sedikit waktu yang terbuang untuk edit manual daftar pustaka menjelang deadline.

Apa itu Mendeley Reference Manager dan bagaimana cara kerjanya?

Mendeley Reference Manager adalah aplikasi untuk:

  • Menyimpan data referensi (judul, penulis, tahun, jurnal/buku, halaman, DOI, dll.).
  • Menyimpan file PDF artikel/jurnal dan memberi highlight/catatan di dalamnya.
  • Mengelola koleksi referensi berdasarkan folder, tag, atau project.
  • Terintegrasi dengan Microsoft Word melalui add-in Mendeley Cite untuk memasukkan kutipan dan daftar pustaka otomatis.

Cara kerjanya secara singkat:

  1. Kamu masukkan referensi ke perpustakaan Mendeley (Library) dengan cara:
    • Impor dari file PDF (Mendeley akan membaca metadata otomatis jika tersedia).
    • Impor dari database/jurnal (pakai Web Importer).
    • Input manual (jika tidak ada data otomatis).
  2. Di Microsoft Word, kamu menggunakan Mendeley Cite untuk:
    • Memilih referensi yang ingin dikutip.
    • Menentukan gaya sitasi (APA, IEEE, Vancouver, dll.).
    • Membuat daftar pustaka yang otomatis mengurutkan semua referensi yang dipakai.

Syarat & persiapan sebelum menggunakan Mendeley di Word

1. Perangkat & aplikasi yang dibutuhkan

  • Laptop/PC dengan sistem operasi Windows, macOS, atau Linux (sesuai dukungan versi Mendeley).
  • Microsoft Word (Office 2016/2019/2021/Office 365 biasanya sudah didukung Mendeley Cite).
  • Akun Mendeley (daftar gratis di website resminya).

2. Instalasi Mendeley Reference Manager & Mendeley Cite

  1. Download dan instal Mendeley Reference Manager dari situs resmi Mendeley.
  2. Login dengan akun Mendeley kamu.
  3. Pasang add-in Mendeley Cite untuk Microsoft Word:
    • Di Word, buka Insert > Get Add-ins (atau Store).
    • Cari “Mendeley Cite” kemudian klik Add.
    • Setelah terinstal, biasanya akan muncul tab atau menu References > Mendeley Cite atau ikon Mendeley di Ribbon.

3. Syarat syariat & etika akademik

  • Niatkan penggunaan Mendeley untuk memudahkan amanah ilmiah: jujur dalam mengutip, tidak plagiat.
  • Jangan menulis nama penulis atau judul buku/jurnal fiktif; daftar pustaka palsu termasuk bentuk kedustaan.
  • Jika mengutip dalil (ayat, hadis), sertakan sumber yang dapat dipertanggungjawabkan; jangan mengambil potongan tanpa konteks.
  • Walaupun teknis referensi dipermudah, isi tulisan tetap harus hasil pemikiran dan analisismu sendiri.

Langkah-langkah menggunakan Mendeley: input referensi & citation otomatis

Berikut alur dasar yang bisa kamu ikuti. Contoh kasus: kamu sedang menulis skripsi di Word dan ingin citation otomatis.

Langkah 1 – Membuat Library di Mendeley Reference Manager

  1. Buka aplikasi Mendeley Reference Manager dan login.
  2. Buat folder/kategori baru (misalnya: Skripsi, Bab 2 Tinjauan Pustaka).
  3. Di panel kiri, klik kanan > New Collection untuk menambah folder.

Langkah 2 – Menambahkan referensi ke Mendeley

Kamu bisa menambahkan referensi dengan beberapa cara:

a) Dari file PDF yang sudah kamu punya

  1. Drag & drop file PDF jurnal/buku ke dalam jendela Mendeley.
  2. Mendeley akan mencoba membaca metadata (judul, penulis, tahun). Periksa apakah datanya sudah benar.
  3. Jika ada yang salah, double click referensi > edit kolom Title, Authors, Year, Journal, dll.

b) Input manual (untuk buku cetak atau sumber yang tidak ada PDF-nya)

  1. Klik tombol Add New > Add Entry Manually.
  2. Pilih Type referensi (Book, Journal Article, Website, Thesis, dsb.).
  3. Isi kolom penting:
    • Authors (nama penulis).
    • Title (judul buku/artikel).
    • Year (tahun).
    • Publisher/Journal/Conference (sesuai jenis sumber).
    • Pages, Volume, Issue jika perlu.

c) Dari database online menggunakan Web Importer (opsional)

  1. Install ekstensi Mendeley Web Importer di browser (Chrome/Edge).
  2. Saat membuka halaman jurnal atau database (misalnya ScienceDirect, Google Scholar), klik ikon Mendeley di browser.
  3. Pilih referensi yang ingin disimpan, lalu klik Save.
  4. Referensi akan masuk ke Library Mendeley (online), lalu sinkron dengan aplikasi desktop.

Langkah 3 – Menghubungkan Mendeley dengan dokumen Word

  1. Buka dokumen skripsi atau artikel kamu di Microsoft Word.
  2. Buka menu/add-in Mendeley Cite (biasanya ada di tab References atau sebagai ikon tersendiri).
  3. Login ke Mendeley Cite menggunakan akun yang sama dengan Mendeley Reference Manager.
  4. Setelah login, kamu akan melihat daftar referensi dari Library Mendeley di panel Mendeley Cite.

Langkah 4 – Menyisipkan citation (kutipan) di dalam teks

  1. Letakkan kursor di tempat kamu ingin menambahkan kutipan (misalnya setelah kalimat yang mengutip teori tertentu).
  2. Di panel Mendeley Cite, cari referensi berdasarkan nama penulis/judul.
  3. Pilih referensi yang ingin dikutip, lalu klik Insert citation.
  4. Mendeley akan otomatis menambahkan citation sesuai gaya sitasi yang dipilih (misalnya: (Nama, Tahun) atau [1]).
  5. Jika ingin mengutip beberapa referensi sekaligus, kamu bisa memilih beberapa item, lalu klik Insert.

Langkah 5 – Mengatur gaya sitasi (APA, IEEE, Vancouver, dll.)

  1. Di panel Mendeley Cite, cari pilihan Style atau Citation Style.
  2. Pilih gaya yang diminta kampus/jurnal (misalnya APA 7th, IEEE, Vancouver, Chicago, dll.).
  3. Mendeley akan menyesuaikan format citation dan daftar pustaka secara otomatis.
  4. Jika di tengah jalan gaya sitasi harus diganti, cukup ubah di sini; semua citation & daftar pustaka akan ikut berubah.

Langkah 6 – Membuat daftar pustaka otomatis

  1. Letakkan kursor di bagian akhir dokumen (misalnya di halaman “Daftar Pustaka”).
  2. Buka Mendeley Cite, lalu klik menu More > Insert Bibliography (atau tombol sejenis).
  3. Mendeley akan otomatis menyusun daftar pustaka berdasarkan semua citation yang kamu pakai di dokumen.
  4. Jika kamu menambah atau menghapus citation di teks, klik opsi Refresh atau Update di Mendeley Cite agar daftar pustaka ikut diperbarui.

Langkah 7 – Menyimpan dan sinkronisasi

  • Jangan lupa Save dokumen Word secara berkala.
  • Di Mendeley Reference Manager, klik tombol Sync agar Library kamu tersimpan di cloud; ini penting jika ganti laptop.
  • Hindari mengedit manual teks daftar pustaka yang dihasilkan Mendeley; lebih baik perbaiki metadata referensi di Mendeley lalu refresh.

Tips memakai Mendeley agar skripsi & artikel ilmiah lebih rapi

  1. Rapikan metadata sejak awal: setiap kali menambahkan referensi baru, langsung cek nama penulis, judul, tahun, dan nama jurnal/buku.
  2. Gunakan folder/collection: pisahkan referensi per proyek (skripsi, artikel, tesis, dsb.) agar tidak bingung.
  3. Simpan PDF di dalam Mendeley: supaya saat butuh mengutip ulang, kamu langsung bisa buka PDF dan highlight poin penting.
  4. Ikuti gaya sitasi kampus/jurnal: baca panduan penulisan resmi; jika perlu gaya custom, pilih gaya yang paling mendekati.
  5. Back-up akun & library: pastikan email dan password aman; aktifkan sync agar library tidak hilang saat ganti perangkat.
  6. Jangan bergantung penuh: Mendeley hanyalah alat; kamu tetap wajib cek ulang kelengkapan & kebenaran referensi.

Risiko & kesalahan umum saat menggunakan Mendeley

  • Metadata berantakan: judul kapital semua, nama penulis terbalik, tahun salah; hasilnya daftar pustaka ikut kacau.
  • Mengetik daftar pustaka campur manual + otomatis: sebagian pakai Mendeley, sebagian diketik manual, akhirnya format tidak konsisten.
  • Library tidak di-sync: saat laptop bermasalah atau ganti perangkat, koleksi referensi hilang karena tidak pernah disinkronkan.
  • Memaksa edit manual daftar pustaka: mengubah langsung teks daftar pustaka di Word, bukan metadata di Mendeley, sehingga saat di-refresh format kembali berantakan.
  • Plagiat terselubung: mengira sudah aman karena ada citation, padahal isi tulisan hanya “kopi tempel” tanpa olahan pribadi; ini tetap tidak dibenarkan secara ilmiah dan syariat.

FAQ seputar Mendeley untuk pemula

1. Apakah Mendeley benar-benar gratis?

Mendeley menyediakan versi gratis yang sudah cukup untuk kebutuhan skripsi dan riset dasar: menyimpan ratusan referensi, sinkronisasi antarperangkat, dan integrasi Word. Ada batasan penyimpanan cloud, tetapi untuk sebagian besar mahasiswa itu sudah lebih dari cukup.

2. Apa bedanya Mendeley Desktop lama dan Mendeley Reference Manager baru?

Mendeley Desktop adalah versi lama yang kini digantikan oleh Mendeley Reference Manager dengan integrasi cloud yang lebih bagus dan add-in Mendeley Cite. Jika kamu baru mulai, gunakan versi terbaru (Reference Manager + Mendeley Cite) karena lebih sesuai dengan update resmi Mendeley.

3. Mendeley Cite tidak muncul di Word, apa yang harus saya lakukan?

Pastikan kamu sudah menambahkan add-in dari Office Add-ins Store dan login dengan akun yang benar. Jika Word versi sangat lama, pertimbangkan update ke versi yang didukung Mendeley Cite. Kadang-kadang, menutup dan membuka kembali Word atau restart laptop juga menyelesaikan masalah sederhana terkait add-in.

4. Bisa tidak Mendeley dipakai bareng dengan aplikasi reference manager lain?

Bisa saja, misalnya kamu punya library di Zotero atau EndNote. Namun sebaiknya untuk satu dokumen, pilih satu reference manager saja agar tidak terjadi konflik format sitasi. Jika ingin pindah, biasanya ada fitur ekspor/impor (misalnya dalam format RIS atau BibTeX).

5. Apakah memakai Mendeley menjamin terhindar dari plagiat?

Tidak otomatis. Mendeley hanya mempermudah penulisan citation dan daftar pustaka. Plagiat terjadi jika kamu menyalin isi karya orang lain tanpa pemrosesan, tanpa parafrase yang benar, atau tanpa sumber yang jelas. Jadi tetap wajib menulis dengan jujur, menempatkan kutipan pada porsi yang wajar, dan menyebutkan sumber dengan tepat.

Baca juga di Beginisob.com

Comments

Edukasi Terpopuler

Connect With Us

Copyright @ 2023 beginisob.com, All right reserved