Skip to main content

Cara Mempercepat Produktifitas Buah Tabulampot Hingga Maksimal

Percepatan produktivitas buah pada tabulampot dapat dilakukan dengan memperhatikan lingkungan tumbuh. Salah satu hal penting di luar media tanam adalah penyinaran matahari. Apabila penyinaran kurang, maka tabulampot akan sulit melakukan proses pembungaan.

Untuk itu, apabila tabulampot berada di tempat yang kurang sinar mataharinya, dipindahkan di tempat yang tercukupi penyinarannya. Selain penyinaran, suhu dan iklim juga mempengaruhi proses pembungaan dan pembuahan.

Pemilihan Jenis Tanaman Buah

Tanaman buah mangga

Pemilihan jenis tanaman yang akan kita tanam berkaitan dengan suhu udara yang dibutuhkan oleh sebuah tanaman buah. Tanaman yang membutuhkan suhu udara di bawah 28 derajat celcius akan sulit berbuah jika di tanam di daerah yang suhu udaranya di atas 28 derajat celcius. Dengan demikian, ketika memilih jenis tanaman yang akan kita jadikan tabulampot, kita harus memperhatikan karakter suhu yang dibutuhkan tanaman tersebut.

Bibit yang Sehat

Penggunaan bibit tanaman buah yang baik dan sehat merupakan syarat utama agar budidaya tabulampot dapat berhasil. Dengan demikian, ketepatan cara memilih bibit tabulampot yang baik dan perlakuan terhadap bibit yang telah dibeli memang merupakan faktor utama yang mendukung keberhasilan budidaya tabulampot.

Secara umum, memilih bibit tabulampot berdasarkan jenis tanaman bisa dilakukan sebagai berikut.

  • Tanaman Alpukat, dapat memilih bibit tanaman yang telah memiliki tunas baru.
  • Tanaman Belimbing, dapat memilih bibit tanaman yang bertajuk rimbun,subur, dan tampak segar.
  • Tanaman Durian, dapat memilih bibit tanaman yang memiliki batang lurus dan berwarna coklat.
  • Tanaman Jambu Air, dapat memilih bibit tanaman yang berasal dari hasil okulasi atau penyambungan.
  • Tanaman Jambu Biji, dapat memilih bibit tanaman yang sudah bercabang agar cepat berbuah.
  • Tanaman Kedondong, dapat memilih bibit tanaman kedondong yang telah memiliki tunas baru dan batang bunga.
  • Tanaman Kelengkeng, dapat memilih bibit tanaman yang telah berumur 5 bulan.
  • Tanaman Nangka dapat memilih bibit tanaman yang telah memiliki tunas baru.
  • Tanaman Mangga dapat memilih bibit tanaman yang telah memiliki tunas baru.

Setelah mantap memilih bibit sebagai bahan budidaya tabulampot dan melakukan pembelian. Bibit dari persemaian atau toko tanaman dikarantina terlebih dahulu agar tanaman dapat menyesuaikan dengan lingkungan tempat tumbuhnya yang baru.

Bibit tanaman untuk tabulampot diletakkan pada tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung selama beberapa hari, dan lakukan penyiraman secara teratur.

Perawatan Khusus

Perawatan khusus yang dapat mempercepat proses pembuahan dan memperbanyak jumlah buah dapat dilakukan sebagai berikut.

1. Beri Suplemen Seimbang

Tabulampot membutuhkan suplemen tanaman agar bisa tumbuh subur serta berbuah ranum. Suplemen ini bisa berbentuk pupuk organik. Hal ini karena Pupuk organik tidak saja aman untuk lingkungan namun juga aman untuk kesehatan tubuh dikarenakan tidak mengeluarkan residu.

Dapat juga dibuat tanah gemuk atau atau tanah subur dengan terlebih dulu digabung sekam serta pupuk kandang yang telah difermentasi hingga gampang diserap akar. Di samping itu, suplemen perkembangan dalam bentuk cair juga butuh diberikan. Umumnya, suplemen di semprotkan minimal 2 minggu sekali. 

2. Penyiraman Terkendali

Penyiraman sangat dibutuhkan untuk tipe buah tertentu, misalnya tanaman Mangga. Tanaman yang baru saja ditanam tidak harus tiap hari disiram. Idealnya, sesudah sekian hari berlangsung adaptasi baru tanaman disiram dengan normal. Gunanya untuk lebih mempercepat sistem perangsang tanaman supaya mengeluarkan bunga.

Namun sebagian tanaman yang ditanam di tempat dingin, penyiraman dikerjakan 3 hari sekali. Namun di tempat panas optimal 1 minggu Bila tanaman kelebihan air, bukan hanya buah yang diinginkan dapat tumbuh tetapi cuma daunnya saja lebat.

Penyiraman teratur juga butuh dikerjakan 2 kali dalam 1 hari serta baiknya saat pagi serta sore hari. Bila pagi hari, janganlah menyiram di bagian daun dikarenakan dapat mengakibatkan daun itu layu akibat sistem fotosintesis terganggu.

3. Pengeratan Batang

Tanaman buah dalam pot juga butuh batangnya dikerat atau sekolah olah dilukai. Teknik ini berguna untuk menghalangi makanan yang telah ada di batang turun lagi melewati susunan kambium.

Teknik pengeratan ini dapat merangsang percepatan buah. Pengeratan ini dikerjakan dalam periode musim panen. Pengeratan yang terus terusan dapat justeru akan merusak batang.

4. Penyinaran Matahari

Seluruh tanaman membutuhkan sinar matahari saat mempercepat sistem photo sintesisnya. Tetapi, tidak seluruh tanaman senang dengan cahaya matahari yang terlampau banyak. Sebagian tanaman yang membutuhkan banyak cahaya matahari diantaranya Sirsak, Kelengkeng, Mangga, serta Ceri.

5. Pemangkasan

Pemangkasan juga butuh dilakukan. Pemangkasan lebih disarankan pada daun daun tua. Pemangkasan yang terprogram dengan baik, membuat tanaman tampak lebih cantik, menarik serta kokoh. Sebaiknya pemangkasan dikerjakan sejak mulai bibit. Bila pemangkasan teratur dikerjakan, maka tabulampot bisa dibentuk sesuai dengan selera serta juga hasrat sang pemilik. 

6. Kendalikan Hama

Hama sangat mengganggu proses berbuah, makanya penting untuk Anda kendalikan. Pengendalian hama ini dapat dikerjakan dengan insektisida serta dapat dengan alami. Cara alami dengan biopestisida adalah menggunakan daun mindi, daun intaran maupun biji sirsak. Daun daun tersebut ditumbuk halus serta digabung dengan bawang lantas direndam dalam air lantas disaring. Airnya digunakan meyemprot di bagian yang diserang hama.

Comments

Edukasi Terpopuler

Connect With Us

Copyright @ 2023 beginisob.com, All right reserved