Skip to main content

10 Kesalahan Umum dalam Daftar Pustaka APA 7 (dan Cara Mengeceknya Sebelum Dikumpulkan ke Dosen)

Diperbarui: 11 Desember 2025

Ringkasan cepat:

  • Banyak mahasiswa sudah punya contoh yang benar dari artikel Contoh Daftar Pustaka APA Style (APA 7), tapi tetap melakukan kesalahan kecil yang berulang seperti titik–koma, urutan elemen, dan huruf miring.
  • Kesalahan ini terlihat sepele, tetapi bisa membuat dosen menilai kedisiplinan ilmiah dan bisa memicu kecurigaan plagiarisme jika data referensi berantakan atau fiktif.
  • Artikel turunan ini fokus pada 10 kesalahan umum dalam daftar pustaka APA 7 dan cara melakukan cek sebelum–sesudah (contoh salah vs benar) supaya skripsi atau artikel ilmiah lebih rapi dan jujur secara ilmiah maupun syariat.

Daftar isi

Kapan kamu wajib mengecek ulang daftar pustaka APA 7?

Kalau kamu sudah membaca dan meniru contoh di artikel Contoh Daftar Pustaka APA Style (APA 7) dari Berbagai Jenis Sumber , tahap berikutnya adalah cek ulang sebelum naskah dikumpulkan.

Setidaknya, kamu wajib melakukan pengecekan akhir ketika:

  • Skripsi, tesis, atau artikel jurnal sudah masuk tahap final, tinggal dikumpulkan ke dosen atau editor.
  • Kamu baru saja mengganti gaya sitasi (misalnya dari APA 6 ke APA 7) atau baru mempelajari aturan terbaru.
  • Kamu banyak mengambil sumber campuran: buku, jurnal, website, YouTube, dan media sosial sehingga formatnya rawan tertukar.
  • Kamu mengedit manual daftar pustaka yang awalnya dibuat otomatis di Word atau Mendeley.

Di tahap ini, fokusmu bukan lagi menambah sumber baru, tetapi merapikan dan memastikan kebenaran detail: nama, tahun, judul, dan URL/DOI.

Apa saja 10 kesalahan umum dalam daftar pustaka APA 7?

Berikut 10 kesalahan yang paling sering muncul beserta contoh sebelum–sesudah. Format benar diambil dari prinsip di artikel contoh dan disederhanakan supaya mudah kamu tiru.

1. Nama penulis tidak mengikuti pola “Nama belakang, Inisial.”

Salah:

Sugiyono, Budi. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Benar (APA 7):

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Di APA 7, penulis cukup ditulis nama belakang + inisial (kalau ada), bukan nama lengkap berurutan seperti di KBBI.

2. Tahun terbit tidak ditulis atau salah format

Salah:

Santoso, B. Statistik terapan untuk penelitian sosial. Pustaka Nusantara.

Benar:

Santoso, B. (2020). Statistik terapan untuk penelitian sosial. Pustaka Nusantara.

Tahun harus ada di dalam tanda kurung setelah nama, diakhiri titik. Untuk artikel web/berita, sertakan juga tanggal dan bulan jika tersedia.

3. Judul buku/jurnal tidak dibuat miring (italic)

Salah (tidak miring):

Arikunto, S. (2014). Prosedur penelitian pendidikan. Jurnal Pendidikan, 10(2), 45–60.

Benar (judul jurnal miring):

Arikunto, S. (2014). Prosedur penelitian pendidikan. Jurnal Pendidikan, 10(2), 45–60.

Ingat aturan singkat dari artikel contoh: judul buku dan nama jurnal dimiringkan, judul artikel tidak.

4. Format website/berita online masih gaya lama (tanpa tanggal, situs, atau URL jelas)

Salah:

Pratama, A. R. Cara menulis proposal penelitian yang efektif. https://www.edublog.id/cara-menulis-proposal-penelitian

Benar (mengikuti contoh APA 7 untuk web):

Pratama, A. R. (2024, 12 Mei). Cara menulis proposal penelitian yang efektif. EduBlog Indonesia. https://www.edublog.id/cara-menulis-proposal-penelitian

5. Sumber tanpa penulis diperlakukan seolah-olah punya penulis

Salah:

Terlaksana, Tidak. (n.d.). 10 tips menulis skripsi cepat.

Benar (pakai judul sebagai pengganti penulis):

10 tips menulis skripsi cepat. (n.d.).

Untuk sumber tanpa penulis, judul naik ke posisi depan. Artikel contoh daftar pustaka APA sudah menyinggung penggunaan (n.d.) untuk sumber tanpa tanggal.

6. Hanging indent tidak dipakai atau berantakan

Ini kesalahan yang langsung kelihatan di mata dosen. Dalam APA, baris pertama menempel di kiri, baris berikutnya menjorok (hanging indent).

Salah (semua baris sejajar):

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Arikunto, S. (2014). Prosedur penelitian pendidikan. Jurnal Pendidikan, 10(2), 45–60.

Benar (ditampilkan konsepnya):

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
    Arikunto, S. (2014). Prosedur penelitian pendidikan. Jurnal Pendidikan, 10(2), 45–60.

Di Word, hanging indent bisa dibuat dengan Ctrl + T seperti dijelaskan detail di artikel Cara Membuat Daftar Pustaka APA Style di Word.

7. Urutan alfabet tidak benar

Salah (urut berdasarkan tahun):

Sugiyono. (2019)...
Arikunto, S. (2014)...

Benar (urut alfabet nama belakang):

Arikunto, S. (2014)...
Sugiyono. (2019)...

Di daftar pustaka APA, urutan utama adalah nama belakang penulis pertama, bukan tahun.

8. URL/DOI fiktif atau tidak bisa diakses

Salah:

Rahman, F. (2025, 3 Januari). Ekonomi digital Indonesia tumbuh didorong UMKM. Kompas.com. https://www.kompas.com/artikel-fiktif

Benar:

Rahman, F. (2025, 3 Januari). Ekonomi digital Indonesia tumbuh didorong UMKM. Kompas.com. https://www.kompas.com/...

Dari sisi akademik dan syariat, mencantumkan tautan fiktif termasuk bentuk ketidakjujuran. Kalau tidak tahu DOI/URL, lebih baik dihapus daripada mengarang.

9. Mencampur aturan APA 6 dan APA 7 dalam satu daftar pustaka

Contoh kesalahan yang sering muncul:

  • Masih menulis kota penerbit (APA 6) untuk sebagian buku, tetapi buku lain sudah hanya menulis penerbit (APA 7).
  • Penulisan DOI sebagian memakai “doi:” di depan, sebagian lagi langsung URL.

Benar (APA 7 tidak memakai kota penerbit):

Alwasilah, A. C. (2012). Pokoknya kualitatif. Remaja Rosdakarya.

10. Memasukkan sumber yang tidak pernah dikutip di teks

Daftar pustaka APA berisi hanya sumber yang benar-benar kamu kutip di dalam teks (in-text citation). Kalau suatu buku tidak kamu sebut di bab manapun, jangan dimasukkan hanya supaya daftar pustaka terlihat banyak.

Untuk belajar menyesuaikan daftar pustaka dengan sitasi di teks, kamu bisa membaca artikel Cara Menulis Sitasi di Dalam Teks (In-Text Citation) APA Style di Word .

Syarat daftar pustaka APA 7 yang rapi dan benar

Setelah tahu kesalahan umumnya, daftar pustaka yang baik minimal memenuhi syarat berikut:

  • Konsisten menggunakan APA 7 di semua entri.
  • Lengkap: nama penulis, tahun, judul, sumber (penerbit/jurnal/situs), dan DOI/URL jika ada.
  • Terbaca rapi: hanging indent rapi, spasi konsisten, urut alfabet.
  • Jujur: semua sumber benar-benar digunakan dan datanya tidak dimanipulasi.
  • Selaras dengan panduan kampus/jurnal jika ada penyesuaian kecil.

Langkah mengecek dan memperbaiki daftar pustaka APA 7

Gunakan langkah berikut sebagai checklist praktis sebelum file dikirim ke dosen/editor:

  1. Bandingkan setiap entri dengan contoh resmi
    Buka artikel contoh daftar pustaka APA 7 di Beginisob, pilih jenis sumber yang sama (buku, jurnal, website, YouTube), lalu bandingkan baris demi baris.
  2. Periksa nama penulis dan tahun
    Pastikan format “Nama belakang, Inisial. (Tahun).” sudah benar dan tidak ada tahun yang tertukar.
  3. Cek judul dan huruf miring
    Judul buku/jurnal sudah miring, judul artikel/halaman web tidak. Huruf besar/kecil mengikuti aturan APA (judul artikel huruf kecil kecuali awal kalimat dan nama diri).
  4. Uji URL/DOI
    Klik beberapa tautan secara acak; kalau tidak terbuka, perbaiki atau hapus DOI/URL yang salah.
  5. Terapkan hanging indent dan urutkan alfabet
    Di Word, gunakan fitur Paragraph/Hanging dan Sort (kalau perlu) untuk merapikan urutan entri.
  6. Samakan dengan sitasi di teks
    Cocokkan satu per satu: semua yang ada di daftar pustaka harus ada sitasinya, dan semua yang disitasi harus muncul di daftar pustaka.

Tips agar daftar pustaka APA 7 minim revisi

  • Catat referensi sejak awal, jangan menunda sampai bab akhir.
  • Gunakan Mendeley atau reference manager untuk mengurangi salah titik–koma, lalu rapikan formatnya di Word jika perlu.
  • Jangan asal copy–paste dari Google Scholar tanpa cek ulang; sesuaikan dengan aturan APA 7.
  • Simpan satu “template pribadi” berisi contoh benar untuk tiap jenis sumber (buku, jurnal, web, YouTube, dll.).
  • Minta teman saling cek: kamu cek daftar pustaka teman, teman cek punyamu; sering kali kesalahan kecil lebih mudah terlihat oleh orang lain.

Risiko jika daftar pustaka dibiarkan salah

Kesalahan daftar pustaka bukan cuma soal estetika, tapi berdampak ke:

  • Revisi berkali-kali: dosen pembimbing dan penguji bisa meminta perbaikan detail hanya karena format tidak konsisten.
  • Kredibilitas ilmiah: referensi yang salah membuat orang ragu dengan ketelitian penelitianmu.
  • Kecurigaan plagiarisme: data referensi yang berantakan bisa membuat dosen curiga kamu hanya “asal tempel”.
  • Masalah keberkahan: dari sisi syariat, menisbatkan ilmu secara jujur adalah amanah; memalsukan atau mengarang sumber termasuk bentuk kedustaan.

Karena itu, meluangkan 30–60 menit khusus untuk cek daftar pustaka sering kali menghemat banyak waktu revisi di kemudian hari.

FAQ: Pertanyaan umum seputar kesalahan daftar pustaka APA 7

1. Kalau kampus masih pakai APA 6, apakah saya harus pindah ke APA 7?

Ikuti panduan kampus/jurnal sebagai acuan utama. Artikel Beginisob tentang contoh daftar pustaka APA 7 bisa tetap dipakai, hanya saja beberapa detail (misalnya kota penerbit atau bentuk DOI) perlu disesuaikan dengan aturan kampus.

2. Bagaimana kalau saya sudah terlanjur menulis daftar pustaka tanpa APA?

Gunakan artikel contoh sebagai peta konversi. Ambil satu jenis sumber (misalnya buku), lalu ubah format satu per satu: nama → tahun → judul → penerbit. Kerjakan bertahap per jenis sumber agar tidak kewalahan.

3. Apakah boleh semua referensi dibuat otomatis dengan Word/Mendeley lalu tidak dicek lagi?

Boleh memakai fitur otomatis, tapi tetap wajib dicek. Word dan Mendeley hanya mengikuti data yang kamu input; kalau datanya salah, daftar pustaka otomatis juga ikut salah. Jadi, cek ulang tetap diperlukan.

4. Bagaimana cara cepat mengecek apakah semua sumber di daftar pustaka sudah disitasi di teks?

Cara paling sederhana: pilih satu nama penulis di daftar pustaka, lalu gunakan fitur Find (Ctrl + F) di Word untuk mencari nama belakangnya di isi skripsi. Ulangi untuk beberapa entri sampai yakin pola sitasi dan daftar pustaka sinkron.

5. Apakah saya boleh menyalin contoh lengkap dari artikel Beginisob lalu mengganti sedikit datanya?

Contoh di Beginisob hanya template format, bukan referensi asli untuk karyamu. Kamu boleh meniru polanya (urutan elemen, tanda baca), tapi data penulis, judul, dan tahun wajib disesuaikan dengan sumber yang kamu pakai. Menyalin data referensi fiktif bertentangan dengan etika akademik dan syariat.

Baca juga di Beginisob.com

```0

Comments

Edukasi Terpopuler

Connect With Us

Copyright @ 2023 beginisob.com, All right reserved